Senin, 10 Oktober 2016

Gedawang tempat yang tidak pernah dijajah

kali ini saya akan menceritakan tempat saya tinggal yaitu kelurahan gedawang,tentu saja cerita yang saya ceritakan disini tidak murni seperti cerita yang dituturkan turun-temurun diantara warga gedwang asli,karena disini saya juga memasukan pendapat pribadi saya mengenai kejadian-kejadian yang ada dan hubungannya ddengan sejarah yang dikenal oleh masyarakat luas,karena sebagaimana yang kita ketahui informasi yang bersumber dari cerita rakyat kadang-kadang mengalami distorsi karena tidak adanya tanggal yang tepat  ,nama tempat yang mungkin saja sudah berubah.dan adanya  nama tokoh yang barangkali sama atau tokoh yang memiliki banyak nama

1.Asal-usul nama gedawang
menurut cerita yang saya dengar terdpat dua versi mengenai asal-usul nama gedawang yang pertama adalah gedwang berssal dari kata dawuh yang berarti jatuh.cerita ini berawal ketika seorang empu mendapatkan perintah dari raja arau bupati untuk membuat keris,namun ternyata sang Raja/Bupati kurang berkenan dengan keris hasil cipatan sang empu,ketiak sang empu sedang memikirkan apa yang kurang dari kerisnya anak dari sang empu mencoba untuk menyempurnakan keris cipatan ayahnya ,tenryata sang Raja/Bupati senang dengan keris tersebut namun sang empu malah iri pada anaknya sendiri dan malah menusuk anaknya sendiri dengan keris tersebut sambil berkata"sudah pintar ya?"anak sang empu yang terluka tersebut memilih untuk prngi dari rumah ditemani oleh neneknya,kemudian lanjutan dari cerita ini memiliki kesamaan dengan perjalanan  spiritual kanjeng pandan arang ke daerah jawa bagian selatan yaitu pada saat memberi nama derah banyumanik
,cerita ini berakhir ketika anak sang empu terjatuh dan ditempat jatuhnya(dawah)diberi nama gedawang(perubahan dari dawah)

versi kedua menyebutkan tentang seorang petinggi kerajaan demak yang diperintahkan untuk membuka hutan di kawasan semarang atas,ada mengatakan bahwa orang tersebut adalah eyang giyanti putro ada pula yang mengatakan orang tersebut adalah empu supa,soal apakah empu supa tersebut adalah sama dengan empu supa yang emnjadi ipar suann kalijaga atau tidak saya tidak  bisa memastiakn karena bisa jadi terdapat empu supa yang lain

2.zaman kerajaan pajang,mataram,dan penjajahan
tidak ada riwayat yang menceritakan apa yang terjadi setelah kerajaan demak runtuh dan digantikan oleh kerajaan pajang,amtaram islam ,sampai zaman kolonial belanda dan jepang namun bisa dibilang warga asli gedwang memiliki hubungan yang kurang erat dengan keraton karena saya rasa pegnaruh kebudayaan keraton kurang tersasa hal ini dapat dibuktikan degnan pola interakasi warga yang cenderung lebih egaliter dibandingkan warga perkampungan sekitar,hal ini bisa jadi disebabkan oleh kondisi topografi gedawang yang dibatasi oleh dua sungai yang cukup curam disebelah timur jalan raya semarang-ungaran atau disebelah barat desa gedawang dan tebing terjal dan hutan penggaron disebelah tenggara ,sementara kearah jabungan(timur laut)  terdapat hutan kecil dan kebun-kebun,warga asli gedawang pada zaman dahulu percayta bahwa desanya tidak pernah berhasil dijangkau oleh penjajah karena dilindungi oleh karamah pendiri desa namun menurut saya hal ini terajdi karena letaknya yang sulit diakses walaupun tidak terlalau jauh dari kota semarang

3.tidak pernah dijajah
tidak pernah diajjah adalah kesimpulan yang saya dapat dari cerita yang saya dengar,kesimpulan ini saya ambil dari cerita bahwa belanda pernah mencoba mengebom desa gedawang tetapi tidak berhasil ,dan penutur percaya bahwa itu adala hakibat dari karamah pendiri desa,saya rasa kejadia n pengeboman oelh belanda terssebut terjadi pada saat agresi militer belanda pasca kemerdekaan indoensia,artinya sebelum itu desa gedawang tidak pernah terjamah oleh belanda dan jepang dan warnganya hidup secara normal dan mengalamai penderitaan yang terlalu berat dibandingakn desa-desa yang pernah dikuasai oelh belanda dan jepang

2 komentar:

  1. Mbah kelong ki sopo meneh.. Alamat wae lhur tak jajal e. Yen entuk meh tak ngo tuku tanah ning gedawang wis lur..

    BalasHapus
  2. wkwkk ini tulisan cuma asumsi

    BalasHapus